News Satu, Pamekasan, Jum’at 29 April 2022- Banyak strategi yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten Pamekasan Jawa timur untuk promosi potensi daerah dan warisan budaya nusantara setempat. Yakni salah satunya, batik khas bumi gerbang salam yang memiliki keapikan tersendiri jika dibandingkan dengan batik lainnya.
Buktinya, pemerintah daerah melalui Surat Edaran Bupati Pamekasan No. 032/150/432.031/2022. Yaitu tentang penggunaan kendaraan dinas selama libur nasional dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1443 H di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pamekasan.
Dalam surat resmi tertanggal 27 April 2022 tersebut, pemerintah kabupaten Pamekasan berharap batik Pamekasan akan lebih terekspos ke khalayak umum di Jawa. Pasalnya, mobil dinas pemkab yang selama ini menjadi operasional para pejabat itu bermotif batik sekarjagat bernuansa hijau di sebagian besar bodinya.
Menurut sekdakab Pamekasan, Totok Hartono, khusus tahun ini memang ASN di lingkungan Pemkab Pamekasan diperbolehkan menggunakan mobil dinas. Terutama saat libur nasional dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri dengan tujuan promosi branding batik Pamekasan yang melekat pada mobil dinas masing-masing.
“ASN yang dimaksud berasal dari luar wilayah Madura Raya dengan tujuan branding batik yang ada di mobil itu,” ungkapnya kepada media, Jum’at (29/4/2022).
Nah, dari kebijakan ini maka diminta penggunaan mobil dinas ini, hanya terbatas bagi aparatur sipil negara atau ASN yang berasal dari luar pulau Madura saja. Sebab motivasi besarnya agar kekhasan batik lebih dikenal di pulau Jawa ketika mereka mudik ke pulau Jawa nantinya dengan diwakili motif batik yang menempel di mobil dinas para pejabat tersebut.
Sekedar informasi, bagi ASN yang berasal dari Pamekasan masih bisa menggunakan mobil dinas. Namun terbatas dalam artian mereka bisa gunakan selama hanya di wilayah kabupaten Pamekasan saja.
“Namun mengacu dari Pemerintah Provinsi, pejabat dari luar Pamekasan tapi masih di dalam wilayah Madura Raya tidak diperbolehkan,” tukasnya.(Yudi)
Komentar