Pamekasan, Rabu 29 Oktober 2025 | News Satu- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, kembali mencuri perhatian publik dengan gebrakan religius yang sarat makna.
Dalam rangka memperingati Hari Jadi Pamekasan ke-495 dan Hari Santri Nasional (HSN) 2025, Pemkab menyiapkan hadiah umroh gratis untuk para santri juara lomba Hifdzil Qur’an dan Qiroatul Qutub.
Program ini diumumkan langsung oleh Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman seusai upacara Hari Santri Nasional di Lapangan Nagara Bhakti Mandhapa Aghung Ronggosukowati.
“Dalam rangka memperingati Hari Jadi Pamekasan, kami akan mengadakan lomba Hifdzil Qur’an dan Qiroatul Qutub. Keduanya untuk para santri, dan hadiahnya adalah umroh,” tegas KH. Kholilurrahman, Rabu (29/10/2025).
Langkah ini dinilai sebagai bentuk apresiasi besar Pemkab terhadap kiprah pesantren dan santri yang selama ini menjadi pilar penting dalam menjaga moral bangsa serta memperkuat karakter masyarakat Madura yang religius.
KH. Kholilurrahman menegaskan, pesantren bukan hanya lembaga pendidikan agama, melainkan juga pusat pembentukan akhlak, budaya, dan semangat kebangsaan.
“Pesantren memiliki kontribusi besar dalam perjuangan kemerdekaan dan pembangunan bangsa. Pemerintah akan terus memberikan perhatian nyata terhadap pesantren dan para santri,” ujarnya.
Tak lupa, Bupati menyampaikan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto atas kebijakan nasional yang turut mendorong kemajuan dunia pesantren.
“Terima kasih kepada Presiden Prabowo atas program dan kebijakan yang pro terhadap pesantren dan santri,” tambahnya.
Langkah Pemkab Pamekasan ini diapresiasi banyak pihak. Hadiah umroh untuk santri juara dianggap menjadi simbol sinergi antara nilai religius dan prestasi, sekaligus memperkuat identitas Pamekasan sebagai Kota Gerbang Salam yang merupakan daerah dengan budaya Islam yang kental dan masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai keagamaan.
Dengan lomba ini, Pemkab berharap lahir generasi santri cerdas, berprestasi, dan berakhlak mulia yang akan membawa nama baik Pamekasan di tingkat nasional maupun internasional. (Yudi)














Komentar