HEADLINENEWSNEWS SATUPEMERINTAHANPROBOLINGGOREGIONAL

DPRD Kota Probolinggo Prioritaskan Penanganan Banjir Dalam Reses Tahunan

943
×

DPRD Kota Probolinggo Prioritaskan Penanganan Banjir Dalam Reses Tahunan

Sebarkan artikel ini
DPRD Kota Probolinggo Prioritaskan Penanganan Banjir Dalam Reses Tahunan
DPRD Kota Probolinggo Prioritaskan Penanganan Banjir Dalam Reses Tahunan

News Satu, Probolinggo, Jumat 6 Desember 2024- Penanganan banjir di Kota Probolinggo, Jawa Timur, menjadi sorotan utama dalam reses DPRD Kota Probolinggo masa persidangan I tahun 2024. Selama tiga hari, sejak 5 hingga 7 Desember 2024, 30 anggota DPRD Kota Probolinggo menggelar pertemuan dengan masyarakat untuk menyerap aspirasi langsung dari warga.

Ketua DPRD Kota Probolinggo, Hj. Dwi Laksmi Shinta, menyatakan bahwa banjir yang kerap terjadi saat musim hujan menjadi keluhan utama masyarakat dan akan dijadikan prioritas dalam pokok pikiran (Pokir) DPRD untuk dikoordinasikan dengan pemerintah daerah.

“Penanganan banjir akan menjadi prioritas utama kami. Aspirasi warga ini penting untuk memastikan solusi yang konkret terhadap permasalahan yang terus berulang setiap musim hujan,” ujar Hj. Dwi Laksmi Shinta, Jumat (6/12/2024).

Banjir yang kerap melanda sejumlah wilayah di Kota Probolinggo selama musim hujan telah mengganggu aktivitas warga dan menimbulkan kerugian material. Warga berharap reses ini menjadi momentum bagi DPRD dan pemerintah daerah untuk mengambil langkah strategis.

“Kami membutuhkan solusi cepat dan jangka panjang untuk banjir. Jangan hanya menjadi pembahasan tahunan tanpa ada hasil nyata,” ujar salah satu warga yang hadir dalam reses.

Hj. Dwi Laksmi Shinta optimistis persoalan banjir dapat ditangani dengan sinergi antara DPRD dan pemerintah daerah, terutama di bawah kepemimpinan Walikota terpilih, dr. Aminudin, dan Wakil Walikota Ina Bukhori.

“Kami berharap dengan pemerintahan baru, program penanganan banjir ini dapat segera diwujudkan untuk menjawab kebutuhan masyarakat,” tambahnya.

Sebagai tindak lanjut, DPRD Kota Probolinggo berencana mendorong peningkatan infrastruktur drainase, perbaikan tata kelola air, serta penguatan anggaran penanganan bencana.

“Upaya tersebut akan dikawal dalam pembahasan anggaran 2025,” pungkasnya.

Reses ini diharapkan mampu menjadi pijakan untuk realisasi program yang berdampak langsung pada masyarakat, sekaligus menjadi wujud komitmen DPRD dalam menyelesaikan persoalan banjir yang telah menjadi isu krusial di Kota Probolinggo. (Bambang)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.