News Satu, Probolinggo, Kamis 22 Agustus 2024- Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-121 yang dilaksanakan oleh Kodim 0820 Probolinggo resmi berakhir. Penutupan program tersebut dipimpin oleh Irdam V/BRW, Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, yang secara simbolis menyerahkan hasil pembangunan kepada Pj Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, dalam sebuah upacara yang berlangsung pada Kamis (22/8/2024).
Brigjen TNI Terry Tresna Purnama hadir mewakili Pangdam V/Brawijaya untuk menutup kegiatan yang telah berlangsung di Desa Kalianan, Kecamatan Krucil. Dalam laporannya, Dandim 0820 Letkol Arm Hery Budiasto menyatakan bahwa seluruh kegiatan pembangunan, baik fisik maupun non-fisik, telah berhasil diselesaikan sesuai rencana.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Probolinggo, khususnya Pj Bupati Ugas Irwanto, yang telah mendukung program TMMD ini. Dukungan ini menjadi salah satu kunci kesuksesan pelaksanaan pembangunan di desa ini,” ujar Brigjen TNI Terry Tresna Purnama.
Program TMMD ke-121 ini mencakup berbagai kegiatan pembangunan, antara lain pembangunan mushola, pipanisasi, paving jalan, dan pembangunan jambanisasi. Semua proyek ini bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur desa yang sebelumnya kurang memadai, serta memperbaiki kualitas hidup masyarakat setempat.
Brigjen Terry menegaskan bahwa dengan selesainya program ini, tanggung jawab Kodim 0820 sebagai satuan tugas TMMD telah selesai. Hasil pembangunan tersebut kini diserahkan sepenuhnya kepada Pemerintah Kabupaten Probolinggo untuk dikelola dan dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Semoga hasil dari program TMMD ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi warga Desa Kalianan dan sekitarnya, serta mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah ini,” tambahnya.
Sementara, Pj Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada TNI, khususnya Kodim 0820, atas pelaksanaan program TMMD yang dianggapnya sangat luar biasa. Menurutnya, program ini mampu menjangkau daerah-daerah yang mungkin sulit dijangkau oleh pemerintah daerah dalam waktu dekat.
“Kami sangat berterima kasih atas program TMMD ini. Sinergi antara TNI, Forkopimda, dan masyarakat dalam membangun desa benar-benar terasa luar biasa. Program ini tidak hanya memperbaiki infrastruktur desa tetapi juga meningkatkan semangat gotong-royong di antara masyarakat,” kata Ugas Irwanto.
Ia menambahkan bahwa keberhasilan program TMMD ini menjadi contoh bagaimana kolaborasi antara TNI dan pemerintah daerah dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam pembangunan daerah.
“TMMD ini menjadi contoh kolaborasi antara TNI dan Pemerintah Daerah, semoga dapat memberikan dampak positiif yang siginifikan,” pungkasnya.
Dengan berakhirnya program TMMD ke-121, Pemerintah Kabupaten Probolinggo diharapkan dapat melanjutkan momentum pembangunan yang telah dimulai, demi tercapainya kesejahteraan dan kemajuan bagi seluruh warga di wilayah tersebut. (Bambang)