News Satu, Probolinggo, Sabtu 11 Juli 2020- Pondok Pesantren (PP) Nuru Jadid Paiton Probolinggo, Jawa Timur, menerapkan protokol kesehatan kepada para santrinya yang baru kembali ke pondoknya. Setiap santri wajib di rapid test sebelum memasuki lokasi Pondok Pesantren.
“Kami tetap menerapkan protokol kesehatan bagi santri yang baru balik ke Pondok,” kata Pengurus Ponpes Nurul Jadid Paiton Kabupaten Probolinggo, Hj Umil Sulistyoningsih, Sabtu (11/7/2020).
Sejak Jumat (10/7/2020) kemarin, sudah ada 60 santri yang kembali ke Pondok Pesantren, dan mereka semua harus menjalani rapid tes.
“Hari ini, Sabtu (11/7/2020) ada sekitar 40 santri yang sudah kembali ke pondok,” terangnya.
Tidak hanya wajib menjalani rapid tes, para santri yang kembali ke pondok juga harus memiliki surat hasil rapid tes yang dilakukan di daerahnya masing-masing.
“Untuk santri yang berasal dari kota Probolinggo mendapatkan rapid tes gratis dari Pemkot, sedangkan untuk daerah lain saya tidak tahu,” tandasnya.
Penerapan protokol kesehatan ini dilakukan, agar Pondok Pesantren (PP) Nurul Jadid memang benar-benar steril dari virus corona atau covid-19. (Bambang)
