HEADLINENEWSPEMERINTAHANPEMKOT PROBOLINGGOPROBOLINGGOREGIONALTAPAL KUDA

Pro Kontra Penutupan Dua Tempat Hiburan Malam Di Kota Probolinggo

×

Pro Kontra Penutupan Dua Tempat Hiburan Malam Di Kota Probolinggo

Sebarkan artikel ini
Pro Kontra Penutupan Dua Tempat Hiburan Malam Di Kota Probolinggo
Pro Kontra Penutupan Dua Tempat Hiburan Malam Di Kota Probolinggo

News Satu, Probolinggo, Selasa 6 Agustus 2019- Dua tempat hiburan malam di Kota Probolinggo, Jawa Timur, ditutup karena izinnya tidak di perpanjang oleh Pemkot. Namun, penutupan dua tempat hiburan malam tersebut mengundang pro kontra di kalangan anggota DPRD dan Pemkot Probolinggo.

Bahkan, pada saat rapat di kantor DPRD yang dihadiri oleh Pemkot Probolinggo, Anggota DPRD Kota Probolinggo baik dari Komisi I, II, III dan pengelola tempat hiburan malam, yakni Pop City dan Cafe 88 Tampiarto berlangsung alot.

Hamid Rusdi dari Fraksi Gerindra mengatakan, jika Pemerintah Kota Probolinggo ingin menutup kedua tempat hiburan malam tersebut, harus melakukan revisi Peraturan Daerah (Perda) tentang hiburan malam.

“Revisi dulu Perda Hiburan Malam, baru bisa dilakukan penutupan,” tandasnya, Selasa (6/8/2019).

Anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan Agus Ariyanto, juga mempertanyakan apakah kedua tempat hiburan malam tersebut ditutup atau tidak. Sebab, dalam hal ini Pemerintah Kota Probolinggo tidak melakukan penutupan, melainkan hanya tidak memperpanjang izn operasinya.

“Jadi haru jelas, ditutup atau tidak. Sebab, Pemkob hanya tidak memperpanjang izin operasinya saja,” tukasnya.

Pernyataan dari anggota DPRD Fraksi Gerindra dan PDI Perjuangan, langsung mendapatkan tanggapan Anggota DPRD Kota Probolinggo, dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)  Abdul Azis secara tegas mengatakan, tentang penutupan dua tempat hiburan malam itu sudah kewenangan Walikota Probolinggo, setelah mendapatkan laporan dari warga.

“Itu sudah kewenangan Walikota Probolinggo untuk menutupnya, karena banyak laporan dari warga, tokoh masyarakat dan ulama terkait dengan dua tempat hiburan malam tersebut,” pungkasnya. (Bambang)

Comment