News Satu, Situbondo, Senin 16 Desember 2024- Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Situbondo kembali melakukan penggeledahan di seluruh kamar hunian warga binaan sebagai bagian dari komitmen “Zero Halinar” (bebas handphone, pungutan liar, dan narkoba).
Operasi ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan ketertiban, sekaligus mendukung program nasional Kementerian Hukum dan HAM dalam pemberantasan narkoba dan barang terlarang di rutan.
Kepala Rutan Kelas IIB Situbondo, Rudi Kristiawan, menegaskan bahwa razia ini adalah bagian dari langkah preventif untuk menciptakan lingkungan pembinaan yang kondusif.
“Kami berkomitmen agar Rutan Situbondo bebas dari handphone, pungli, dan narkoba. Dengan ini, keamanan dan kenyamanan di rutan bisa terjamin untuk semua pihak,” ujarnya, Senin (16/12/2024).
Rudi menjelaskan bahwa kebebasan dari barang-barang terlarang seperti handphone dan narkoba menjadi elemen kunci dalam menjaga stabilitas rutan.
“Ketika lingkungan bebas Halinar, warga binaan bisa lebih fokus pada proses pembinaan. Ini juga bagian dari dukungan terhadap program akselerasi pemasyarakatan yang dicanangkan pemerintah,” tandasnya.
Selain sebagai upaya preventif, penggeledahan rutin ini juga menjadi langkah tegas untuk memastikan barang terlarang tidak masuk ke dalam rutan.
Hasil razia yang dipantau langsung oleh tim keamanan Rutan Situbondo menunjukkan hasil positif. Tidak ditemukan barang terlarang, termasuk narkoba, handphone, ataupun pungutan liar di kamar hunian warga binaan.
“Hasil ini menunjukkan kedisiplinan warga binaan dan efektivitas langkah pengawasan yang kami terapkan. Namun, kami tidak akan berhenti di sini. Langkah preventif akan terus dilakukan untuk menjaga integritas Rutan Situbondo sebagai tempat pembinaan yang aman dan terkendali,” tambah Rudi.
Rudi juga mengingatkan seluruh warga binaan untuk terus mematuhi aturan yang berlaku demi menciptakan lingkungan yang nyaman bagi semua.
“Kami berharap kerja sama dari seluruh warga binaan untuk mematuhi aturan yang ada. Ini demi kebaikan bersama,” tegasnya.
Dengan hasil razia yang bersih, Rutan Situbondo bertekad mempertahankan komitmen Zero Halinar dan menjadikannya standar bagi rutan lainnya di Indonesia.
“Operasi ini tidak hanya menunjukkan pengawasan yang kuat, tetapi juga sebagai langkah nyata dalam mendukung pembinaan warga binaan yang lebih produktif dan terarah,” pungkasnya. (Imam)
Comment