News Satu, Sukabumi, Selasa 1 Januari 2019- Bencana longsor di Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar) puluhan rumah warga rusak dan 73 orang menjadi korban dalam kejadian tersebut. Tim gabungan dari TNI Polri, SAR dan instansi terkait terus melakukan proses evakuasi terhadap korban longsor tanah di Sukabumi.
Dalam kejadian lonsor tanah ini ada 73 orang yang menjadi korban, dengan rincian 61 orang di evakuasi dan ada di tempat pengungsian SD Cimapag dalam penanganan BPBD Kab Sukabumi, 3 orang luka-luka dirujuk ke RSUD Palabuhanratu dan 9 orang meninggal dunia, 6 diantaranya sudah teridentifikasi dan 3 proses lainnya masih dalam proses identifikasi Inafis Bid Dokkes Polda Jabar.
“Para korban yang berhasil dievakuasi kini berada di beberapa tempat pengungsian. Saat ini kami masih melakukan proses identifikasi terhadap korban longsor,” kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, Selasa (1/1/2019).
Pemukiman Rumah warga di Kp Cirehong yang terkena tanah longsor sebanyak 28 rumah yang di huni oleh 32 KK atau sekitar 107 jiwa. Petugas Tim dari BPBD, Pemkab Sukabumi, Polres Sukabumi, Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi, Relawan dan warga sampai saat ini masih terus melaksanakan upaya pencarian dan pertolongan dengan menggunakan alat manual penerangan baterai.
“Alat berat belum bisa masuk karena kondisi alam dan jalan sempit perbukitan dan cuaca samapi pukul 13.00 wib, masih turun hujan,” pungkasnya.
Sementara berdasarkan catatan di Polda Jawa Barat, korban meninggal dunia yang berhasil di identifikasi yakni, Hendra Als Jubec (38), Sasa (4), Ukri (50) warga Kp Cimapag, Riska (27) warga Kp Sukamulya Gn Wangun Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak Banten, Rita (15) warga Kp Cimapag dan Yanti (38) warga Kp Cimapag. (Rudi)
Komentar