News Satu, Sumenep, Jum’at 24 September 2021- Hari Tani Nasional diperingati setiap tanggal 24 September. Penetapan Hari Tani Nasional mengacu pada hari lahirnya Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) pada tahun 1960.
UUPA merupakan titik pijak penting, bagaimana bangsa ini memandang keberadaan petani, hak kepemilikan atas tanah, serta masa depan agraria di Indonesia.
Sektor pertanian selama ini merupakan sektor penyumbang PDB yang cukup besar, namun perannya semakin menurun karena pertumbuhan di sektor non pertanian yang relatif lebih cepat dari pertumbuhan sektor pertanian.
Maka dari itu Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (Dispertahortbun) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur menyalurkan berbagai bantuan kepada kelompok tani. Diantaranya alat mesin pertanian (Alsintan), sarana irigasi, benih padi dan jagung.
Kepala Dispertahortbun Kabupaten Sumenep, Arif Firmanto menyampaikan, bantuan diberikan kepada kelompok tani untuk terus meningkatkan produktivitas pertanian. Tidak hanya di wilayah daratan namun juga kepulauan.
“Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dispertahortbun menyalurkan bantuan untuk kelompok tani. Hari ini kita salurkan bantuan untuk menunjang sarana petani seperti pompa air, traktor, kultivator, hand sprayer dan yang lainnya. Selain itu juga bantuan sarana irigasi,” ungkapnya, Jumat (24/9/2021).
Selanjutnya Arif menyampaikan, Melalui Dinas Pertanian kabupaten sumenep, juga, menyerahkan bantuan kepada kelompok tani alat benih padi dengan sasaran 6.685 hektar sedangkan jagung sekitar 21.160 hektar. Dengan demikian pertanian dikabupaten sumenep dapat meningkat dan produktif.
“Untuk bantuan benih padi sasaran setiap kecamatan kecuali Talango dan Giligenting karena di dua kecamatan itu bulum bisa melakukan produksi padi. Sedangkan benih jagung semua di 27 kecamatan baik daratan dan kepulauan,” jelasnya.
Lebih lanjut arif berharap, dengan bantuan sarana prasarana pertanian tersebut harus benar-benar dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh setiap penerima. Karena tujuan penyaluran yang dikakukan pihaknya untuk peningkatan perekonomian masyarakat ditengah besarnya potensi alam di Kabupaten Sumenep.
“Nantinya bantuan benih terus akan kita lakukan. Ini untuk mendorong petani kita lebih baik kedepannya. Pada momentum Hari Tani Nasional tentu saya mengucapkan terimakasih kepada petani di Sumenep dan secara umum di Indonesia karena telah bekerja tanpa lelah,” paparnya.
Sementara dispertahotbun memperingati hari tani nasional mengusung tema : petani itu guru bangsa mencetak peradaban tanpa pamrih tetap bangga walau seolah jadi warga negara kelas kedua siang hari berikhtiyar menanam dan merawat tanaman dimalam hari menyiraminya dengan air mata dan do’a.(Zalwi)
Comment