HEADLINENEWSNEWS SATUPEMERINTAHANREGIONALSUMENEP

Tampilkan Loteng Masa Kejayaan, Bappeda Sumenep Pukau Pengunjung Di Madura Night Vaganza

×

Tampilkan Loteng Masa Kejayaan, Bappeda Sumenep Pukau Pengunjung Di Madura Night Vaganza

Sebarkan artikel ini
Tampilkan Loteng Masa Kejayaan, Bappeda Sumenep Pukau Pengunjung Di Madura Night Vaganza
Tampilkan Loteng Masa Kejayaan, Bappeda Sumenep Pukau Pengunjung Di Madura Night Vaganza

News Satu, Sumenep, Jumat 13 September 2024- Madura Night Vaganza 2024 yang berlangsung di GOR A. Yani Panglegur, Sumenep, Madura, Jawa Timur, dari tanggal 5 hingga 12 September 2024, meninggalkan kesan mendalam bagi pengunjung.

Terutama dengan tampilnya Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sumenep sebagai salah satu bintang acara. Booth yang menampilkan miniatur bangunan “Loteng Masa Kejayaan” ini berhasil menyabet penghargaan Best Booth dalam ajang bergengsi tersebut, membawa sorotan baru terhadap budaya lokal Sumenep.

Momen penghargaan ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa pengembangan ekonomi kreatif yang mengangkat budaya tradisional bisa bersaing di era modern. Kepala Bappeda Sumenep, Arif Firmanto, menyatakan bahwa ide “Loteng Masa Kejayaan” dirancang sebagai bentuk penghormatan terhadap simbol-simbol arsitektur khas yang mencerminkan status sosial bangsawan pada abad ke-19 di Sumenep.

“Kami ingin menghadirkan nuansa budaya lokal yang mendalam dan mengedukasi pengunjung tentang pentingnya warisan sejarah Sumenep. Loteng bukan sekadar arsitektur, melainkan simbol kebanggaan yang kami angkat kembali di tengah acara ini,” kata Arif, Jumat (13/9/2024).

Arif menambahkan bahwa booth tersebut dirancang bukan hanya untuk tampil estetik tetapi juga sebagai media edukasi. Miniatur ini menghadirkan sejarah hidup dari bangunan yang dulu dimiliki tokoh-tokoh terkemuka, seperti Pangeran Kolonel Kusumo Sena dan Pangeran Letnal Kolonel Kusumo dari Karang Duak, yang turut menjadi bagian dari warisan Sumenep.

“Kami mengajak para pengunjung untuk memahami kisah di balik loteng-loteng ini, sebagai simbol kemakmuran dan kehormatan,” ucapnya.

Booth Bappeda tidak hanya memikat pengunjung dengan desainnya yang otentik tetapi juga sebagai gerakan mendukung ekonomi kreatif dan pariwisata. Partisipasi Bappeda ini selaras dengan target Pemkab Sumenep dalam mendorong pariwisata berbasis sejarah.

“ini bukan sekadar penghargaan Best Booth, melainkan motivasi bagi Sumenep untuk menampilkan identitas budaya yang berdaya saing tinggi,” pungkasnya.

Dengan pencapaian ini, Bappeda Sumenep kembali menegaskan pentingnya kolaborasi antara inovasi modern dan akar budaya, menciptakan daya tarik baru bagi pengunjung dan memperkuat sektor ekonomi kreatif di Kabupaten Sumenep. (Robet)

Comment