Kegiatan on farm yang dikembangkan yaitu teknologi jeruk sitara, bujangseta dan organik. Sedangkan kegiatan pascapanen yang dikembangkan yaitu packing house operation dan aneka produk olahan jeruk pangan dan non pangan.
Kepala Balitjestro Dr. Ir. Harwanto, MSi menjelaskan bahwa produk unggulan TSP Jeruk di perbenihan yaitu benih sumber jeruk bebas penyakit sebanyak 39 ribu yang sudah beredar di 26 Propinsi, benih sebar jeruk sebanyak 15 juta di 30 propinsi yang setara dengan 39 ribu ha (69%) dari total luas area panen jeruk nasional. TSP Jeruk Balitjestro menjadi rujukan utama pengembangan jeruk nasional.
Produk TSP Jeruk di on farm yaitu Pupuk Biojestro yang formulasi bahan pupuknya bersumber dari bahan organik dan mineral alami yang berkualitas serta diperkaya dengan mikroba fungsional yang menguntungkan. Biojestro adalah pupuk ramah lingkungan yang diformulasi sesuai dengan kebutuhan tanaman jeruk. Dengan tanaman jeruk yang sehat, maka diharapkan daya saing jeruk Indonesia akan meningkat.
Sedangkan produk pascapanen yang siap edar yaitu Jestrofreh, JestroCare, Jestro Hand Gel Sanitizer, Jestro Wingko Jeruk, Jestro Yogurt, Jestro Manisan Jeruk, Jestro Minuman Serbuk Jeruk, Jestro clean, Jestro Soap, Jestro Aroma Terapi, Jestro Keripik, Jestro Selai, Jestro Marmalade, dan lain-lain.
“Untuk minuman cair masih dalam proses pengajuan ijin edar Badan POM, sedangkan 11 produk kering telah mendapatkan ijin edar PIRT,” pungkasnya.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut, Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, Kepala Badan Penelitian dan Pengambangan Pertanian, Dr. Ir. Fadjry Djufry, MSi, anggota DPD RI dapil Jatim, Adilla Azis, Kapolres Batu, AKBP Harviadhi Agung Prathama SIK MIK dan Dandim 0818 Batu – Malang, Letkol Inf Yusub Dody Sandra.
Dalam peresmian TSP Jeruk ini dilakukan pula penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Balitjestro dengan swasta (PT Semen Indonesia Tuban, PT Bunga Cinta Sedjati (Jatim Park Group), Koperasi Peternakan Sapi Perah Setia Kawan Nongkojajar, CV Ladang Indonesia Citra Mandiri Gresik). Selain melaunching TSP Jeruk, Menteri Pertanian juga melaunching HLB Kit atau Deteksi Cepat Penyakit CVPD Jeruk. (Wiyono)
Comment