News Satu, Probolinggo, Senin 31 Agustus 2020- Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, KH Moh Hasan Abdel Bar Ponpes Zaha, salah satu keluarga besar Ponpes Zainul Hasan Genggong Kraksan Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, wafat sekitar pukul 17.30 wib di RSUD Waluyojati Kraksan (30/8/2020).
“Beliau meninggal karena sakit jantung yang diderita sejak lama,” kata KH. Moh. Hasan Saiful Islam, Senin (31/8/2020).
KH. Saiful Islam mengatakan, beliau ahli ibadah, tidak meninggalkan shalat jama’ah, dan juga sangat istikamah dalam menjalankan shalat tahajud dan shalat dhuha.
” Bahkan beliau pernah berkata kepada tukang jahit bapak kholik kraksaan, bahwa tidak akan meninggal jika belum diangkat wali oleh Allah walaupun satu atau dua hari, ” ucapnya.
Secara terpisah KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah Mantan Ketua PWNU Jatim, mengatakan beliau tutup usia di RSUD Waluyo Jati Kraksaan, sekira pukul 17.20 WIB. Sebelumnya, Non Bang masuk ke rumah sakit tersebut sejak dua hari lalu.
“Non Bang wafat dalam usia 63 tahun, semoga almarhum khusnul hotimah, amin..,” tutur Kiai Mutawakkil Alallah Pengasuh Ponpes Zaha Genggong Kraksan Jawa Timur.
Ribuan santri dan alumni telah memadati rumah duka di Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan Kabupaten Probolinggo, Jenazah lalu tiba di rumah duka sekitar pukul 19.52 WIB.
Ribuan santri dan alumni serta simpatisan telah memadati Masjid Jamik Al Barokah Genggong dan rumah duka di Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan Kabupaten Probolinggo sejak pukul 19.52 WIB hingga saat ini.
Jenazah Almarhum yang dikenal pendiam dan murah senyum itu, dikebumikan di kompleks pemakaman khusus keluarga pesantren yang berada di sebelah barat Masjid Jamik Al-Barokah Genggong. (Bambang)
Comment