AGROBISNISEKONOMIHEADLINENEWSPROBOLINGGOREGIONAL

Virus LSD Tidak Pengaruhi Harga Ternak Di Kota Probolinggo

×

Virus LSD Tidak Pengaruhi Harga Ternak Di Kota Probolinggo

Sebarkan artikel ini
Virus LSD Tidak Pengaruhi Harga Ternak Di Kota Probolinggo
Virus LSD Tidak Pengaruhi Harga Ternak Di Kota Probolinggo

News Satu, Probolinggo, Kamis 15 Juni 2023- Kasus penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) tidak mempengaruhi harga ternak di Kota Probolinggo, Jawa Timur. Terbukti aktivitas para pedagang hewan ternak di Kota Probolinggo masih terlihat normal jelang Idul Adha.

Namun demikian, untuk mengantisipasi adanya hewan ternak yang terjangkit virus LSD, Pemkot Probolinggo terus melakukan pengawasan terhadap hewan ternak di pasar hewan Wonoasih.

Mubin (40) salah satu pedagang Sapi asal kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran Kota Probolinggo mengatakan, jelang lebaran idul adha 2023 transaksi jual beli hewan korban diperkirakan akan meningkat.

“Soal munculnya penyakit LSD bagi kami tidak mempengaruhi para pedagang Sapi di sini,” katanya, Kamis (15/6/2023).

Lanjut Mobin, para pedagang dan pembeli banyak yang paham tentang kondisi kesehatan sapi.

“Yang tidak sehat pasti tidak akan dibeli, pembeli sudah faham,” tandasnya.

Sementara, Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (DPKPP) Kota Probolinggo Suryanto mengatakan, Saat ini aktivitas pedagang di Pasar Hewan Wonoasih masih terlihat norma.

Pihaknya tidak dapat lakukan pembatasan dan pengetatan lantaran Pasar Hewan Wonoasih menjadi Supplier sapi di Jatim.

“Kasus penyakit LSD di Kota Probolinggo terus bertambah. Bahkan, kini jumlah totalnya ada 27 ekor sapi yang terpapar,” ujarnya.

Ia menambahkan, masuknya dan keluarnya sapi di pasar hewan di pasa ternak Kota probolinggo tetap dalam pengawasan.

“Apabila ditemukan Sapi sakit akan dilakukan pendataan serta menghimbau untuk tidak dijual keluar Provinsi. Untuk dilakukan pengawasan selanjutnya serta pendataan dipelihara di Kota Probolinggo,” pungkasnya. (Bambang)

Comment