HEADLINEHUKRIMHUKUMNEWSPROBOLINGGOREGIONAL

Warga Probolinggo Digegerkan Dengan Penemuan Mayat Tanpa Kaki Di Sungai

×

Warga Probolinggo Digegerkan Dengan Penemuan Mayat Tanpa Kaki Di Sungai

Sebarkan artikel ini
Warga Probolinggo Digegerkan Dengan Penemuan Mayat Tanpa Kaki Di Sungai
Warga Probolinggo Digegerkan Dengan Penemuan Mayat Tanpa Kaki Di Sungai

News Satu, Probolinggo, Rabu 12 Agustus 2020- Warga Desa Wringin Anom, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, digegerkan dengan penemuan mayat tanpa kaki di sungai. Mayat tanpa Kaki dan wajahnya rusak tersebut diduga warga dari Desa Nagdisari.

“Setelah mendapat laporan, kami langsung mendatangi lokasi kejadian,” terang Bripda Andika, Kanitreskrim Polsek Kuripan, Polres Probolinggo, Rabu (12/8/2020).

Lanjut Kanitreskrim Polsek Kuripan, pihaknya langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan juga pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Kemudian mayat yang wajahnya rusak dan kedua kakinya tidak ada tersebut langsung di evakuasi ke RSUD dr. Moh. Saleh Kota Probolinggo.

“Kondisi dari mayat itu, wajahnya sudah rusak, dan salah satu kakinya ditemukan warga di sungai Wringin, sedangkan satu kakinya lagi masih dalam proses pencarian,” tandasnya.

Kabar penemuan mayat tanpa kaki dan wajahnya yang sudah rusak tersebut, tersebar luas di masyarakat. Mendengar hal itu, Anang Perangkat Desa Ngadirejo, Kecamatan Sukapura langsung mendatangi RSUD dr. Moh. Saleh Kota Probolinggo.

Setelah dilakukan pengecekan, oleh Anang Perangkat Desa, dan Budi Setiawan, ternyata mayat yang wajahnya rusak dan tanpa kaki itu, diduga bernama Sismoyo (65) warga Desa Ngadisari.

“Dilihat dari ciri-cirinya, itu memang bapak saya,” kata Budi Setiawan putra dari Simoyo.

Ia menceritakan, setelah pulang kirim sayur ke Malang, sudah menjadi kebiasaan bapaknya mencari rumput. Bahkan, meski dilarang bapaknya tetap mencari rumput buat makan kambingnya.

“Saya sering melarang bapak untuk tidak mencari rumput, karena kondisinya sudah tua,” ucapnya.

Oleh karena itu, pada saat mendengar ada penemuan mayat di sungai. Dirinya langsung datang ke RSUD dr. Moh. Saleh Kota Probolinggo, untuk memastikan apakah mayat yang ditemukan sungai itu, bapaknya.

“Kami masih menunggu, hasil autopsi dan sidik jari dari Polisi,” tandasnya.

Setelah ada hasil sidik jari dari Kepolisian, mayat Sismoyo langsung dibawa pulang ke Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, untuk disemayamkan atau di kubur.

“Bagi warga yang menemukan kaki kanan bapak, segera menghubungi saya,” imbuhnya. (Bambang)

Comment