HEADLINENEWSPEMERINTAHANPEMKAB SUMENEPREGIONALSUMENEP

20 Desa Di Sumenep Belum Ajukan Pencairan BLT-DD Tahap Pertama

×

20 Desa Di Sumenep Belum Ajukan Pencairan BLT-DD Tahap Pertama

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumenep, Moh. Ramli
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumenep, Moh. Ramli

Untuk realisasi penyaluran ke penerima BLT-DD, ia mengungkapkan bahwa, sepenuhnya sudah diserahkan kepada Desa yang berkoordinasi pada Camat dan Bank penyalur yakni BPRS. Ia menegaskan bahwa, BLT-DD sudah terserap sampai 90 persen, dan dipasrahkan kepada Camat dan Desa. Sehingga, lanjutnya, kucuran anggaran BLT-DD di uraikan tembus mencapai 36 miliar untuk tahap pertama.

“Kalau data lengkapnya, ada 20 ribu 2 orang, itu tinggal mengalihkan ke 1 juta 8 ratus. Berarti ada dana sekitar 36 miliar lebih. Ini yang sudah laporan masuk,” paparnya.

Demi melangsungkan percepatan, pihak Desa walaupun tanpa persyaratan karena sudah telah dimasukkan, diharapkan bisa proaktif melengkapi dan merealisasikan.

“Namun kita blokir yang sementara harus tetap pakai Rencana Anggaran Biaya (RAB) untuk bisa mencairkan itu. Pencairan ke rekeningnya tanpa persyaratan, untuk merealisasikan ke kegiatan kami minta persyaratan,” tambahnya.

Ia memastikan bahwa, hingga kini pihaknya belum menerima aturan secara tekhnis terkait perpanjangan BLT-DD yang diwacanakan Mentri keuangan, Sri Mulyani Indrawati, sejak aturan diteken pada 19 Mei 2020.

“Sampai saat ini kami menunggu petunjuk tekhnis dari kementerian Desa, sebab prioritas penggunaan Dana Desa (DD) kewenangannya ada di kementerian Desa. Belum kami tindak lanjuti,” pungkasnya. (Hasan)

Comment