News Satu, Pamekasan, Selasa 13 Oktober 2020- Pola menangani kebakaran lahan berbagai macam sesuai posisi kejadian yang terkadang berada di jalan sempit dan ditengah ladang. Dari manual hingga menggunakan mobil dengan alat pompa besar pun bisa dikerahkan.
Salah satunya seperti yang terjadi di daerah lahan luas di desa Sentol, kecamatan Pademawu, Pamekasan, Jawa Timur, Senin Siang.
“Kami mendapat laporan tentang adanya kebakaran lahan kosong di daerah sentol pada pukul 13.24 via wa. Lengkap dengan kiriman video, kemudian segera berkoordinasi dengan pihak damkar,” ujar Koordinato FRPB Pamekasan Budi Cahyono, Selasa (13/10/2020).
Setelah itu, Tim Gabungan langsung meluncur ke lokasi. Namun, setelah tiba di lokasi, mobil damkar terkendala dengan akses masuk mendekati titik api karena tidak ada jalan. Akhirnya, pihaknya berinisiatif ambil jalan memutar, namun sekali lagi mobil damkar kesulitan untuk masuk ke lokasi api.
Tim FRPB kemudian berinisiatif untuk tetap berusaha mendekati titik api. Kali ini dengan menggunakan armada Damkar Mini FRPB Pamekasan untuk memadamkan kobaran api dan pihaknya bisa mendekati titik api.
“personil kita, mencoba melokalisir titik api dengan cara manual agar api tidak semakin meluas, Dugaan sementara karena ada orang membakar sampah mengingat lokasi sangat dekat dengan pemukiman warga,” ungkap pria yang juga tim BPBD Pamekasan itu.
Dilanjutkannya, luas lahan yang hangus terbakar sekitar 50×30 meter persegi. tim FRPB berhasil menjinakkan api tersebut semprotan air dari mobil Carry yang dimodifikasi menjadi armada Damkar Serba Guna.
“Kita memang membutuhkan armada kecil untuk mengatasi kebakaran lahan. Selain, serbaguna di lahan, juga bisa luwes atasi kebakaran pemukiman padat penduduk yang hanya punya akses gang sempit juga,”pungkasnya. (Yudi)
Comment