“Yang Daftar itu ada kader dan non kader. Seperti hari ini, Ketua DPC PPP daftar Bacabup ke PKB, dan juga ada Nur Faizin yang juga kader PKB. Sebelumnya juga ada KH. Unais Ali Hisyam dan KH. Imam Hasyim, Nur Fitriana yang juga kader PKB, sedangkan dari non kader ada Fattah Jasin,” ungkapnya.
Sementara, Nur Faizin, yang dikenal sebagai Santri Milenial mengatakan, dengan bebekal dukungan dari masyarakat dan alim ulama, serta para pemuda, dirinya mengambil dan mengembalikan formulir ke Desk Pilkada DPC PKB Sumenep sebagai Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup).
“Saya sadar diri, sebagai orang paling muda di PKB yang mengambil dan mengembalikan Formulir, maka saya mendaftar sebagai Bakal Calon Wakil Bupati. Selain itu, syukur Alhamdulillah dan berterimakasih kepada masyarakat Sumenep, pada Pileg kemarin saya memperoleh 60 ribu suara,” ucapnya kepada sejumlah awak media.
Lanjut Nur Faizin, Putra KH Roji Fawaid Baidlawi, seorang Kiai yang istiqomah di PKB sejak didirikan pada tahun 1999 ini, sebagai santri dirinya merasa terpanggil untuk mewakili kalangan santri dan kaum muda di Sumenep. Walaupun dirinya pernah kalah dalam pemilihan Caleg DPRD Provinsi pada pemilu kemarin, tapi tidak merasa patahh arah untuk merawat optimisme generasi muda.
“Dalam politik boleh mati berkali-kali, dan saya ingin memastikan nyali anak-anak muda harus tetap terawat penuh optimisme,” pungkasnya.
Kedatangan Nur Faizin, ke Desk Pilkada PKB Sumenep, ditemani sektar 200-an anak muda Sumenep. (Nay)
Comment