News Satu, Probolinggo, Kamis 11 Oktober 2018– Ratusan guru ngaji di Yososwilangun, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur (Jatim) menerima honor tampa potongan, Kamis (11/10/2018) pagi.
Guru ngaji yang menerima honor sebanyak 162 orang dari 11 Desa se-Kecamatan Yosowilangun, honor itu diserahkan bupati secara simbolis kepada 4 guru ngaji.
“Saya yakin masih banyak guru-guru ngaji lain yang masih belum terdaftar dalam honor guru ngaji. Kami juga memahami sekaligus menyadari bahwa pemerintah Kabupaten Lumajang harus lebih memperhatikan guru ngaji,” kata Cak Thoriq, panggilan akrab dari Thoriqul Haq, Bupati Lumajang, Kamis (11/10/2018).
Untuk itu, tahun 2019, Pemerintah Daerah Kabupaten Lumajang akan menganggarkan kembali honor kepada 6 ribu guru ngaji.
“Kami akan bekerja sama dengan PCNU melalui strukturnya, sekaligus ortom (organisasi otonom), untuk melakukan validasi daftar guru ngaji,” ujarnya.
Menurutnya, pemberian honor kepada guru ngaji harus dilakukan sebagai bentuk terima kasih Pemerintah Daerah kepada mereka yang telah sukarela mengajar dan mendidik anak-anak dalam mengaji serta mengetahu tentang ilmu agama.
“Saya ucapkan terima kasih kepada guru ngaji, telah membantu Pemerintah,” ucapnya.
Sementara jumlah guru ngaji di Kecamatan Yosowilangun berjumlah 162 guru ngaji, meliputi Desa Kebonsari 12 orang, Desa Darungan 10 orang, Desa Kalipepe 16 orang, Desa Yosowilangun Lor 16 orang, Desa Karangrejo 8 orang, Desa Keraton 9 orang, Desa Krai 20 orang, Desa Karanganyar 9 orang, Desa Yosowilangun Kidul 23 orang, Desa Wotgalih 21 orang, Desa Munder 13 orang dan Jamaah Qur’an Kecamatan Yosowilangun 5 orang. (Bams)
Comment