News Satu, Probolinggo, Sabtu 17 Oktober 2020- Selama 6 bulan masa pandemi covid 19 membuat para pengusaha kebingungan terutama para pegiat kuliner, seperti yang dirasakan pengusaha Kuliner di kota Probolinggo, Jawa Timur. Namun berbeda dengan para pelaku kuliner di Kota Probolinggo, mereka memiliki terobosan baru agar usaha tetap jalan.
Seperti yang dilakukan oleh Beejay Seafood Kota Probolinggo, yakni membuat program penguatan reseler ditingkat masyarakat bawah. Bahkan, telah membuka 24 reseller usaha kuliner.
“Targetnya setiap komplek perumahan dengan satu reseller, mampu menyuplai makanan bergizi masyarakat,” ujarnya, Juda Mangitung selaku Direktur Operasional Beejay Seafood Probolinggo, Sabtu (17/10/2020).
Setiap reseller hasil produknya seperti pentol, Tempura, Siomay, Nugget, Pangsit selebihnya menyajikan produk siap sesaji dari bahan ikan.
“Bahan ikan menjadi produk utama kami, sebab sumber gizinya sangat baik, bagi masyarakat selama pandemi covid 19. Tak perlu modal atau Down Payment (DP) Produk, hanya dengan data menerima order dari pelanggan, setelah itu barangnya akan diantar ke reseller,” sambungnya.
Untuk di wilayah Jawa Timur dan Probolinggo Raya, pihaknya telah berhasil mengekspor ke Malaysia dan Australia sebanyak 200 ton.
“Kami masih fokus di Jawa Timur dan Probolinggo Raya untuk Ekspornya,” pungkasnya. (Bambang)
Comment