News Satu, Mojokerto, Sabtu 21 September 2024- Sebuah kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jl Raya Desa Ngrame, tepatnya di depan Pabrik Benang JELITA, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Sabtu (21/9/2024) pukul 08.15 WIB.
Sebuah sepeda motor Honda Scoopy menjadi korban tabrak lari oleh sebuah dump truck, mengakibatkan dua orang tewas di lokasi kejadian.
Kapolsek Pungging, IPTU Selimat, mengonfirmasi bahwa sepeda motor dengan nomor polisi S 4530 NO ditabrak oleh dump truck bernomor polisi S 9973 NH, yang berhasil ditangkap petugas Satlantas Polres Mojokerto sekitar lima jam setelah kecelakaan.
“Setelah menerima laporan, kami langsung menyelidiki dan berhasil menangkap dump truck berwarna merah di kawasan Kutorejo pada pukul 12.30 WIB,” ungkap Selimat kepada wartawan.
Korban dalam kecelakaan tersebut adalah Miming Srie Arifiani (45) dan anaknya, Ahmad Satriya Wicaksana (14), yang merupakan warga Desa Ngrame. Kedua korban meninggal dunia di lokasi akibat tabrakan yang sangat mengerikan itu.
Menurut Selimat, kejadian bermula ketika dump truck melaju dari arah utara, menuju Mojosari, dan berusaha menyalip trailer dari sisi kanan.
“Pada saat itu, korban yang berboncengan muncul di depan dump truck, menyebabkan tabrakan frontal,” jelasnya.
Setelah menabrak, pengemudi dump truck, yang diidentifikasi sebagai Wawan Ardianto (28) dari Desa Kepuhpandak, melarikan diri dengan alasan takut.
“Pelaku melarikan diri karena panik melihat korban tergeletak di jalan,” tambah Selimat.
Berkat laporan masyarakat dan rekaman CCTV di lokasi kejadian, petugas dapat mengidentifikasi dan menemukan dump truck yang terlibat dalam kecelakaan. Terdapat ciri-ciri seperti lampu yang pecah di sebelah kanan dan goresan pada pintu kendaraan.
Saat ini, sopir dump truck beserta kendaraan telah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
“Kami sedang menyelidiki lebih lanjut untuk memastikan semua fakta dan melanjutkan proses hukum terhadap pelaku,” tutup Selimat. (Farid)
Comment