News Satu, Sumenep, Jumat 20 September 2024- Kemajuan teknologi membawa tantangan baru bagi para orang tua dan guru dalam mengawasi anak-anak yang semakin aktif menggunakan gawai. Bupati Sumenep, DR. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH, MH, menekankan pentingnya pengawasan terhadap aktivitas anak dalam memanfaatkan teknologi digital ke arah yang positif, terutama dalam penggunaan telepon genggam.
Hal ini disampaikannya dalam Konferensi Cabang ke-II Pimpinan Cabang (PC) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PERGUNU) Kabupaten Sumenep, di Pendopo Agung Keraton, Jumat (20/9/2024).
“Kemajuan teknologi membuat tidak terbatasnya ruang dan waktu untuk mendapatkan beragam informasi. Namun, pengaruh teknologi digital tidak hanya berdampak positif, tetapi juga mengandung sisi negatif yang tidak bisa dihindari,” jelas Fauzi.
Bupati Sumenep menegaskan bahwa orang tua dan guru harus berperan aktif dalam memberikan pengawasan dan pedoman kepada anak-anak saat berselancar di internet. Kolaborasi ini diperlukan untuk memastikan mereka mengakses informasi yang sesuai dengan usia dan kebutuhan mereka.
“Anak-anak perlu bimbingan dari orang tua dan guru agar dapat mengeksplorasi situs-situs yang tepat, sehingga teknologi digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat,” tambahnya.
Bupati Fauzi juga menyoroti pentingnya menciptakan lingkungan digital yang aman. Lingkungan keluarga dan sekolah, menurutnya, harus menjadi filter utama untuk melindungi anak-anak dari pengaruh negatif dunia digital.
Dengan semakin cepatnya perkembangan teknologi, orang tua dan guru dituntut untuk memperkaya pengetahuan digital anak-anak agar tidak tersesat dalam penggunaan yang salah.
“Dunia digital yang berkembang pesat ini menuntut kita untuk bahu-membahu memperkaya wawasan anak-anak agar mereka tidak terjebak pada kegiatan negatif,” ujar Bupati.
Di sisi lain, Achmad Fauzi mengharapkan PERGUNU Kabupaten Sumenep tetap solid dan terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah. Ia menegaskan bahwa organisasi ini berperan penting dalam membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia, integritas tinggi, dan karakter budaya yang kuat.
“Program-program PERGUNU sangat bermanfaat bagi dunia pendidikan di Sumenep untuk mencetak generasi emas yang berintegritas dan berkarakter,” pungkasnya. (Robet)
Comment