News Satu, Sumenep, Senin 24 April 2017- Tim Madura FC menjalani laga perdana di Liga 2 dengan menjamu Persekam Metro FC di stadion A Yani Panglegur Sumenep. Dalam pertandingan tersebut, tim yang berjuluk Laskar Jokotole itu harus puas dengan hasil imbang dengan skor akhir 1-1.
Sejak kick off dimulai, Madura FC yang tampil dihadapan para pendukungnya itu langsung tampil menyerang. Oktovianos Maniani yang berada di sayap kiri beberapa kali berhasil menusuk jantung pertahanan lawan. Namun, serangan yang membabi buta itu tidak kunjung berbuah gol. Bahkan, tim asuhan pelatih Salahuddin itu harus kebobolan terlebih dahulu melalui sepakan Yogi Prayogo pada menit ke dua puluh.
Tertinggal satu gol, Madura FC semakin meningkatkan intensitas serangan. Akan tetapi dewi fortuna sepertinya belum berpihak pada kesebelasan Laskar Jokotole. Sebab, meskipun mendapat banyak peluang, tidak satupun yang dapat dikonversi menjadi gol. Hasil 0-1 pun tetap bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Madura FC langsung tampil menyerang. Dengan semangat tidak ingin menanggung kekalahan di laga kandang, Beny Ashar dan kawan-kawan membombandir kini pertahanan lawan. Alhasil, dengan memanfaatkan umpan terukur Oktovianos Maniani, Bany Ashar yang lepas dari pengawalan berhasil menyamakan skor saat laga baru berjalan tiga menit.
Gol penyeimbang tersebut semakin meningkatkan kepercayaan diri para pemain. Sepanjang jalannya pertandingan, bola banyak dikuasai tim Madura FC, sementara Persekam Metro FC hanya mengandalkan serangan balik dan lebih bermain defensif. Namun hingga peluit panjang dibunyikan, tidak ada satupun gol yang berhasil dicetak oleh kedua kesebelasan.
Pelatih Madura FC, Salahuddin, usai laga mengatakan, hasil imbang yang diraih timnya di laga kandang disebabkan karena kurangnya persiapan yang dilakukan tim saat melakoni laga. Sebab, beberapa pemain baru bergabung satu minggu sebelum pertandingan. Hal itu diakui menjadi sebab persiapan tim kurang maksimal.
“Persiapan yang kita lakukan mepet. Masih banyak latihan yang belum kita terapkan. Namun, setelah latihan yang intensif, kedepan cara kerja tim akan meningkat,” ujar pelatih Madura FC, Salahuddin, kepada wartawan, Senin (24/4/2017).
Sementara, pelatih Persekam Metro FC, Siswantoro, mengaku senang dengan hasil imbang yang diraih anak asuhnya di kandang lawan. Menurutnya, hasil tersebut sudah sesuai dengan target tim yang ingin mencuri poin.
“Hasil imbang bagi kami sudah bagus. Sebab, sebagai tim tamu kita memang tidak menargetkan menang. Hanya saja ada beberapa kekurangan seperti konsentrasi pemain yang perlu kita perbaiki,” terang Siswantoro. (Ozi)
Comment