News Satu, Sampang, Jumat 11 Desember 2020- Setelah sehari semalam tergenang jantung kota bahari, Sampang, Madura, Jawa Timur sudah mulai ada tanda-tanda surut. Bahkan, cendrung akan mengering di siang nanti, asalkan tidak ada perubahan pada cuaca di wilayah Pantura Sampang.
Menurut Kasatlantas Sampang melalui Ipda Siswanto KBO Lantas Sampang ketika dikonfirmasi media di Sampang, mengatakan bahwa dari sekitar pukul 06.0 WIB untuk kondisi banjir di Jalan Rajawali dan Jalan Teuku Umar sudah mulai mengering, dan bisa dilewati mobil.
“Lalu khusus untuk kondisi tinggi air banjir di daerah alun alun antaranya di Jalan Hasyim Asyari dan Jalan Trunojoyo hingga di bilangan Monumen sampang serta depan pasar hanya setinggi 5-10 cm, jadi sudah bisa dilewati pengendara,” ungkapnya Jumat (11/12/2020) pagi di lokasi.
Nah, Selanjut untuk kondisi Jalan Imam Bonjol, khusus dari arah Kecamatan Omben ke Kota masih belum bisa dilintasi kendaraan roda 2. Jadi hanya bisa dilewati kendaraan besar seperti truk dan berat lainnya.
“Untuk sepeda motor bisa lewat jalur alternatif naik ke atas melintasi jalur Gunung Made yang tembus ke Jalan Dipenegoro, Kecamatan Sampang,” imbuhnya.
Terkait dengan jalur lintas antar kota, pihaknya juga sudah mengarahkan agar kendaraan yang dari arah Pamekasan melintasi jalur alternatif. Bahkan juga yang dari Jalan Makboel dilanjut ke jalan kota Sampang. Serta untuk yang dari Jalan Rajawali dan Jalan Teuku Umar pagi ini, sudah bisa lagi dilewati kendaraan roda 2 dan 4.
“Untuk pengendara dari arah Surabaya di belokkan ke Barisan lalu menuju Pasar Srimangun, dan ke Jalan Teuku Umar menuju Jalan Rajawali, jadi untuk kendaraan yang mengarah ke Jalan Panglima Sudirman dan Jalan Trunojoyo sementara diarahkan ke Jalan Teuku Umar dan ke arah terminal lanjut ke Pamekasan. (Yud)
Comment