News Satu, Pamekasan, Jumat 21 Mei 2021- PCC bekerjasama dengan BP2MI/P4TKI Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur membuka layanan khusus Pekerja Migran Indonesia atau PMI yang meninggal dunia di luar negeri. Terutama bagi pihak ahli waris dan keluarga yang membutuhkan ambulan penjemputan jenazah PMI.
“Alhamdulillah bisa dilayani dengan gratis, Supaya bisa semua gratis dari biaya Cargo dan Ambulancenya,” ungkap Kordinator PCC, Amir Chamdani, Jumat (21/5/2021).
Disinggung terkait syarat yang harus dibawa oleh keluarga yang akan mengajukannya hanya dengan beberapa berkas resmi saja. Yakni, antaranya, surat keterangan kematian, berkas pengantar dari KBRI, surat keterangan tidak mampu dari kepala desa setempat dan data diri lainnya.
Luar biasanya ini merupakan pemutakhiran layanan pasca Baru setahun berbhakti untuk Bumi Gerbang Salam. Pasalnya diawal program ini hanya melayani konsultasi kesehatan dan antar jemput orang sakit melalui fasilitas mobil SIGAP yang diberikan kepada semua pemerintah desa setempat.
“Kini kami berikan layanan baru untuk mempercepat akses informasi dan layanan bagi keluarga PMI yang kesulitan memulangkan jenazah keluarga yang diluar negeri. Baik Pekerja Migran resmi maupun non resmi,” terangnya.
Bahkan, Rata-rata sebelumnya, pada tiap bulan penelpon yang konsultasi kesehatan, meminta antar atau jemput orang sakit ke puskesmas atau rumah sakit, mencapai 1.000 orang. Buktinya, pada Januari 2021 ada 800 orang yang memanfaatkan PCC. Kemudian Februari 856 orang, Maret 1.029 orang, dan April sebanyak 926 orang. Dengan begitu program itu terbukti mendapat respon luar biasa dari masyarakat Pamekasan.
Comment