News Satu, Pamekasan, Senin 12 April 2021- Menguatkan optimisme pasar sekaligus menjamin kenyamanan masyarakat Bumi Gerbang Salam di bulan Ramadhan 1442 menjadi prioritas pemerintah daerah setempat. Terlebih dalam kondisi pandemi yang berdampak pada menurunnya daya tahan ekonomi masyarakat, membuat Bupati Pamekasan H Baddrut Tamam harus beri rasa optimis dan keyakinan positif pada warga.
Salah satunya, dengan melaunching Pasar Murah Ramadan 1442 H, Senin hari ini. Kali ini Pasar Murah di pusatkan di Pelataran Khusus eks RSUD Pamekasan Jawa Timur, di Jalan Kesehatan, Kabupataen Pamekasan.
Secara khusus acara dibuka langsung oleh Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, pada pukul 09.00 WIB, Senin (12/04/2021) pagi. Bahkan, dalam kesempatan itu pula hadir Pimpinan OPD Pemerintah Kabupaten Pamekasan bersama disela para undangan lainnya dengan mematuhi prokes Covid-19, yang ditetapkan.
Awalnya, pembukaan Pasar Murah Ramadan 1442 H ditandai dengan pemukulan bedug oleh Bupati Pamekasan, H Baddrut Tamam. Lalu secara resmi pihaknya mengatakan bahwa pasar murah diselenggarakan di 13 titik di Kabupaten Pamekasan.
Tiga alasan utama diadakannya pasar murah yakni, pertama ingin memberi potongan harga murah. Terutama kepada seluruh elemen masyarakat yang butuh bahan pokok selama bulan suci ramadhan 2021 ini.
Lalu Kedua, yakni mendorong masyarakat Pamekasan harus selalu mematuhi protokol kesehatan. Mengingat Kondisi bulan suci ramadhan kali ini tetap dalam selimut pandemi yang semua harus mengikuti protokol kesehatan sesuai ketentuan pemerintah.
“Kemudian yang ketiga, nantinya dengan adanya pasar murah akan ada beberapa transaksi untuk mendorong daya beli masyarakat yang lebih meningkat,’’ ungkapnya pada media Senin (12/4/2021) siang.
Menurut data dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan atau Disperindag Kabupaten Pamekasan, harga bahan pokok di Pamekasan tidak ada lonjakan yang signifikan. Terutama di kawasan lima pasar tradisional yang ada di seluruh Pamekasan.
Meski demikian, program pasar murah ini akan terus terjadwal dan dilanjutkan ke Kecamatan yang lain. sehingga kebutuhan bahan pokok masyarakat bisa terpenuhi tanpa khawatir dengan adanya kenaikan harga bahan pokok yang ada nantinya.
“Harga di Pasar Murah Ramadhan tentunya lebih murah. Seperti harga gula pasir yang biasanya Rp. 12.000,-/kg bisa jadi Rp. 11.000,-/kg,’’ tukasnya.
Sementara itu, Achmad Sjaifuddin, Kepala Disperindag Kabupaten Pamekasan, mengatakan harga bahan pokok di Pasar Murah Ramadan lebih murah dari harga toko karena harga grosir. Sehingga diharapkan dapat berdampak positif bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dasar selama bulan Ramadhan ini. (Yudi)
Comment