News Satu, Sumenep, Kamis 13 Desember 2022- Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, akan memampang daftar nama penerima pupuk bersubsidi di kios-kios se-Kabupaten Sumenep.
Hal itu dalam rangka meningkatkan pengawasan untuk penyaluran sekaligus pengawasan pendistribusian pupuk bersubsidi pada petani. Tentunya, agar pupuk bersubsidi benar-benar diterima oleh petani yang berhak menerimanya. Sehingga tidak menjadi bahan bisnis keuntungan oknum yang tidak bertanggung jawab.
Arif Firmanto, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Sumenep, menyampaikan, upaya tersebut adalah untuk mempermudah masyarakat mengawasi pendistribusian pupuk bersubsidi.
“Jadi setiap kios harus memampang daftar penerima pupuk atau RDKK yang ada di kios tersebut. Itu agar tidak menimbulkan fitnah,” katanya, Rabu (12/1/2022).
Arif juga menegaskan bahwa dalam dinasnya ia akan meningkatkan pemantauan ke bawah. Apalagi dinas pertanian merupakan anggota Komisi Pengawas Pupuk dan Pestisida (KPPP).
“Kami bersama tim KPPP yang diketuai dinas perindustrian dan perdagangan akan rutin turun ke bawah untuk melakukan pengawasan,” jelasnya.
Selain itu, demi tersalurnya pupuk yang disubsidi pemerintah kepada sasaran yang tepat. Pihaknya juga akan melakukan pembinaan kepada kios dan distributor pupuk yang ada di kabupaten Sumenep.
Kuota pupuk bersubsidi yang didapatkan Kabupaten Sumenep tahun 2022 ini, diantaranya ada Urea 31.267 Ton, SP-36 8.410 Ton, Z-A 11.506 Ton, NPK 15.038 Ton, Organik Granul 6.914 Ton dan Organik Cair 39.021 Liter.(Zalwi)
Comment