News Satu, Bangkalan, Senin 11 November 2024- Anggota DPD RI Dr. Lia Istifhama, M.E.I memberikan apresiasi besar terhadap hadirnya rute baru Bus Trans Jatim yang menghubungkan Bangkalan, Madura, Jawa Timur dengan Surabaya.
Menurut Ning Lia sapaan akrab dari Lia Istifhama, inovasi transportasi ini bukan hanya sekadar jawaban terhadap kebutuhan mobilitas masyarakat, tetapi juga sebagai bagian penting dari upaya Pemprov Jawa Timur dalam memperkuat konektivitas antarwilayah serta meningkatkan perekonomian regional.
Lia Istifhama yang juga merupakan keponakan mantan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, menyebut bahwa Bus Trans Jatim yang hadir di Madura bisa menjadi solusi transportasi yang efisien dan ramah bagi masyarakat.
“Bus Trans Jatim ini layak disebut sebagai peragawati jalanan. Tidak hanya menarik dari segi desain, tetapi juga memberikan kemudahan bagi masyarakat, apalagi dengan tarif yang sangat terjangkau,” ujar Anggota Komite III DPD RI, Lia Istifhama, Senin (11/11/2024).
Ning Lia mengungkapkan bahwa dengan adanya rute baru ini, konektivitas antara Surabaya dan Madura semakin terhubung, yang diharapkan akan mempercepat perputaran ekonomi lokal.
“Bus Trans Jatim mampu menjangkau berbagai tempat strategis dan mempermudah perjalanan antar daerah. Ini adalah bentuk perhatian Pemprov Jatim terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui transportasi yang terjangkau,” lanjutnya.
Selain itu, Lia juga menekankan bahwa hadirnya bus dengan tarif murah, yaitu Rp2.500 untuk pelajar dan Rp5.000 untuk umum, memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan transportasi umum yang nyaman namun terjangkau.
“Dengan harga yang bersahabat, diharapkan masyarakat, baik dari Bangkalan maupun Surabaya, dapat memanfaatkan transportasi umum yang semakin baik,” ucap wanita berparas cantik ini.
Lia juga mengapresiasi Pemprov Jawa Timur yang dengan cerdas merancang rute-rute ini, tidak hanya untuk keperluan transportasi harian, tetapi juga untuk mendukung sektor pariwisata, khususnya wisata religi di Bangkalan.
“Kehadiran bus ini juga berpotensi meningkatkan sektor wisata, mengingat Bangkalan dikenal sebagai salah satu tujuan wisata religi,” tambah Lia Istifhama yang juga aktif di organisasi Nahdlatul Ulama (NU).
Kehadiran rute baru Bus Trans Jatim ini juga disambut baik oleh masyarakat setempat, yang melihatnya sebagai langkah penting dalam mengurangi kemacetan serta memberikan alternatif transportasi yang lebih efisien.
“Ke depannya, rute ini diharapkan tidak hanya mempererat hubungan sosial antara Surabaya dan Madura, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata di wilayah tersebut,” pungkasnya. (Kiki/*)
Comment