News Satu, Pamekasan, Kamis 3 Februari 2022- Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Pamekasan Jawa timur, Seno Utomo, tak ingin kecolongan dalam penyuguhan makanan dan kebersihan fasilitas masak di huniannya. Untuk pastikan keamanan pangan bagi Warga binaan Pemasyarakatan (WBP) yang terjamin, maka pihaknya selalu melakukan sidak ke dapur pengolahan dan ketersediaan stok bahan makanan.
Itu karena baginya, peningkatan mutu pangan menjadi prioritas jajaran Lapas Kelas IIA Pamekasan sebagai salah satu layanan kepada masyarakat, khususnya warga binaan Pemasyarakatan (WBP). Hal ini terlihat dalam kegiatan inspeksi lapangan yang dilakukan mulai Rabu pagi bersama segenap jajaran terkait.
Kalapas Seno Utomo didampingi oleh Kasubsi Bimkeswat, Hendriyanto, melakukan kontrol ke Dapur Lapas Pamekasan dengan mengontrol nasi, lauk pauk maupun kontrol kebersihan dapur.
Kegiatan ini untuk memantau kebersihan dapur dan pengolahan makanan yang akan didistribusikan agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada WBP.
Sedangkan Kasubsi Bimkeswat, melaporkan kepada Kalapas, bahwa sudah bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan untuk menguji klinis. baik untuk aspek makanan, peralatan makanan, uji kelayakan air minum, dan uji kelayakan air pengolah masakan.
“Sebelumnya kita (Lapas Pamekasan, red) sudah melakukan uji klinis makanan dan alhamdulillah kita juga sudah mendapatkan sertifikat laik hygiene sanitasi jasa boga penyelenggara makanan dari Dinas Kesehatan Pamekasan,” terangnya, Kamis (3/2/2022).
Sementara itu, Kalapas Seno Utomo, mengatakan, upaya peningkatan mutu pangan ini dilakukan agar makanan yang diperuntukkan bagi napi bebas dari bahaya yang ada. Baik itu cemaran biologis, kimia, dan benda Iain yang dapat menggangu kenyamanan dan kesehatan pada penghuni hotel prodeo tersebut.
Bahkan, sanitasi juga bertujuan untuk mencegah dan meminimalisir risiko penyebaran virus COVID-19 serta menjamin mutu dan keamanan pangan. Sehingga optimalisasi pelayanan kesehatan dan keamanan makanannya akan terjaga dengan baik sesuai harapan bersama.
“Saya harus pastikan makanan, minuman ataupun lingkungan Dapur ini harus benar-benar steril dan bersih, kita pastikan akan terus mengotimalkan pemberian makanan yang sehat dan tepat sesuai waktu serta menu kepada Warga Binaan,” tukasnya.(Yudi)
Comment