DPRD SUMENEPHEADLINENEWSPERTANIANREGIONALSUMENEP

DPRD Sumenep Minta Agar Bantuan Bibit Tersebar Di Kepulauan

×

DPRD Sumenep Minta Agar Bantuan Bibit Tersebar Di Kepulauan

Sebarkan artikel ini
DPRD Sumenep Minta Agar Bantuan Bibit Tersebar Di Kepulauan
DPRD Sumenep Minta Agar Bantuan Bibit Tersebar Di Kepulauan (Badrul Aini, Wakil Ketua Komisi II DPRD Sumenep)

News Satu, Sumenep, Selasa 26 Februari 2019- Pemerintah Daerah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur (Jatim) memprogramkan bantuan bibit kepada para petani. Namun bantuan bibit tersebut dinilai tidak merata dalam, bahkan ada sebagian petani di kepulauan ada yang tidak dapat bantuan dari Pemerintah ini.

Oleh karena itu, Badru Aini anggota DPRD Sumenep asal kepulauan meminta agar dalam penyebaran bantuan bibit harus merata hingga kepulauan. Menurut Wakil Ketua Komisi II DPRD Sumenep ini, lahan pertanian di wilayah kepulauan sangat luas, sehingga harus di perhatian dan juga mendapatkan bantuan bibit dari Pemerintah.

“Bantuan bibit itu harus merata, baik di daratan maupun kepulauan,” ujarnya, Selasa (27/2/2019).

Ia mencotohkan, pada tahun 2019 ini, pihaknya telah memperjuangkan agar ada bantuan bibit kedelai untuk 100 hektar. Bantuan bibit kedelai ini juga harus diberikan kepada para petani di kepulauan, karena kualitas tanahnya bisa melebihi kualitas tanah yang ada di wilayah daratan.

“Jadi program ini juga bisa masukke kepulauan, sehingga ini menjadi peluang agar kepulauan tergarap denga menanam kedelai,” tandasnya.

Lahan persawahan lebih banyak di kepulauan dibandingkan di daratan. Lahan persawahan yang dimaksud adalah di kepulauan Kangean. Bahkan, luas lahan pertanian berupa sawah mencapai sekitar 70 persen. Memang, lahan-lahan produktifuntuk bisa ditanami kedelai tersebar di beberapa Kecamatan.

“Tapi di Kecamatan yang ada di kepulauan juga sangat layak untuk ditanami kedelai untuk mejalankan program tersebut. Namun yang menjadi kendala adalah ketersediaan air sehingga ini juga harus dipikirkan supaya ada pengeboran,” ucapnya.

Ia menambahkan, agar penanaman bibit seperti program bibit kedelai yang mencapai 100 ribu hektar itu tersebar di seluruh wilayah hingga benar-benar mencapai 100 ribu hektar seperti yang telah direncanakan.

“Program bantuan bibit kedelai ini juga harus dinikmati masyarakat kepulauan,” pungkasnya.

Untuk diketahui, tahun 2019 ini pemerintah daerah Kabupaten Sumenep telah memprogramkan bantuan bibit kedelai sebanyak 100 hektar. Bantuan tersebut diberikan kepada kelompok tan, setiap hektranya akan mendapat bantuanRp 1.285.500. (Nay)

Comment