News Satu, Jakarta, Sabtu 11 Mei 2024- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengambil langkah proaktif untuk memastikan kesehatan hewan kurban menjelang perayaan Idul Adha 1445 Hijriah.
DKI Jakarta akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kelayakan hewan kurban di wilayah tersebut. Prioritas pemeriksaan mencakup aspek administrasi, kesehatan, dan pencegahan penyakit anthrax.
“Saat ini, kami tengah bersiap untuk melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban di tempat penampungan. Pemeriksaan juga akan dilakukan di empat lokasi penjualan pada 13 Mei 2024,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Suharini Eliawati, Sabtu (11/5/2024).
Pemeriksaan yang akan dilakukan meliputi verifikasi dokumen administrasi hewan, pengecekan kesehatan, dan pengambilan sampel untuk deteksi penyakit anthrax.
“Selain itu, kami juga akan melaksanakan vaksinasi terhadap ternak ruminansia dengan penyakit mulut dan kuku (PMK), lumpy skin disease (LSD), dan anthrax,” tandasnya.
Suharini menekankan bahwa DKI Jakarta merupakan daerah konsumen yang menerima hewan kurban dari luar, sehingga langkah pencegahan penyebaran Penyakit Hewan Menular Strategis (PHMS) sangat penting. Upaya pencegahan tersebut termasuk penerapan produser lalin hewan kurban sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian RI.
“Dalam hal ini, kami mengharapkan partisipasi aktif dari masyarakat untuk melaporkan kepada petugas Dinas KPKP DKI setiap wilayah jika menemukan adanya hewan kurban yang terindikasi sakit,” tambah Suharini.
Langkah ini diambil untuk memastikan ketersediaan hewan kurban yang sehat dan aman bagi umat Islam yang merayakan Idul Adha. (Den)
