DPRD SUMENEPHEADLINEMADURANEWSPEMERINTAHANPEMKAB SUMENEPPOLITIKREGIONALSUMENEP

DPRD Sumenep Desak Pemkab Gelar Operasi Pasar Hingga Ke Desa

676
×

DPRD Sumenep Desak Pemkab Gelar Operasi Pasar Hingga Ke Desa

Sebarkan artikel ini
DPRD Sumenep Desak Pemkab Gelar Operasi Pasar Hingga Ke Desa
DPRD Sumenep Desak Pemkab Gelar Operasi Pasar Hingga Ke Desa

News Satu, Sumenep, Rabu 15 Februari 2023- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mendesak Pemerintah Daerah setempat untuk melakukan operasi pasar hingga ke desa.

Sebab, pada saat ini sejumlah harga kebutuhan pokok atau sembako sudah mengalami kenaikan. Sehingga sangat penting peranan Pemkab Sumenep untuk menstabilkan harga dengan melakukan operasi pasar. Namun demikian, operasi pasar tidak hanya dilakukan di wilayah perkotaan atau di pasar-pasar tradisional, melainkan juga harus dilakukan hingga ke pedesaan.

“Operasi pasar harus dilakukan di pedesaan juga, sehingga harga kebutuhan pokok tetap stabil,” ujar Anggota Komisi II DPRD Sumenep, Gunaifi Syarif Arrodhy, Rabu (15/2/2023).

Lanjut Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Sumenep ini, pihaknya mengapresiasi dengan operasi pasar yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah yanga selama ini dilakukan melalui BUMD dan Dinas Koperasi UKM dan Perindag.

“Pertama yang jelas saya mengapresiasi langkah pemerintah daerah menggelar pasar murah di Kabupaten Sumenep khususnya di seputar kota,” tandasnya.

Jadi menurutnya, keberadaan pasar murah dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sebab, harga yang dipatok untuk pembelian bahan pokok sangat terjangkau dibanding dengan pasar biasa.

“Makanya saya meminta agar pemerintah daerah juga menggelar pasar murah di desa-desa. Jangan hanya terpusat di kota saja. Soalnya, banyak masyarakat miskin yang hidup di pelosok desa,” tukasnya.

Sementara, Pemkab Sumenep telah menggelar pasar murah bersama dinas dan BUMD terkait untuk menstabilkan harga beras di pasaran. Diketahui secara nasional menjelang bulan puasa harga beras di tingkat konsumen bisanya mulai merangkak naik.

“Dengan operasi pasar ini, diharapkan bisa meringankan beban masyarakat, karena bisa membeli beras dengan harga yang lebih murah dibanding biasanya,” ujar Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.

Bahkan, Pemkab Sumenep dalam melaksanakan operasi pasar murah tersebut bekerjasama dengan Bulog. Berdasarkan data, harga beras di pasar tradisional pekan ini untuk beras kualitas premium Rp 12.500 per kg. Sedangkan untuk beras kualitas medium Rp 11.500 per kg.

“Untuk minyak per kg juga masih terpantau stabil baik di pasar tradisional maupun di minimarket. Kisaran harganya di Rp 16ribu,” tukasnya.

Lanjut Bupati Fauzi, pihaknya akan terus menjalin koordinasi dengan berbagai pihak untuk memantau lonjakan harga yang dimungkinkan akan merangkak naik menjelang bulan puasa tahun ini.

“Kami pasti akan terus melakukan berbagai upaya untuk terus menstabilkan harga bahan pokok,” pungkasnya. (Roni)

Comment