News Satu, Surabaya, Jumat 18 Oktober 2024- Husky-CNOOC Madura Limited (HCML) berhasil menyelamatkan kapal penumpang tradisional Mila Jawa Indah yang mengalami kerusakan mesin di tengah perairan Selat Madura.
Kapal yang mengangkut 25 orang, termasuk tiga anak kecil, terombang-ambing tanpa daya setelah mesinnya mati pada Rabu (16/10/2024), dan evakuasi pun dilakukan di bawah kondisi cuaca yang menantang. Kapal Mila Jawa Indah berlayar dari Situbondo menuju Giligenting saat mesinnya mengalami kerusakan di dekat Lapangan MAC, salah satu lokasi operasi HCML.
“Pukul 20.10 WIB, kami menerima panggilan darurat dari KSOP Kalianget yang meminta bantuan armada kami untuk mencari dan menyelamatkan kapal yang sedang bermasalah,” jelas Hamim Tohari, Manager Regional Office & Relations HCML, Jumat (18/10/2024).
Menanggapi permintaan tersebut, HCML segera menggerakkan kapal operasional CB Tunas Terafulk untuk melakukan penyisiran di sekitar titik lokasi yang diinformasikan. Sekitar pukul 21.23 WIB, kapal *CB Tunas Terafulk* berhasil menemukan Mila Jawa Indah dan melakukan pemeriksaan awal terhadap kondisi penumpang.
“Alhamdulillah, kondisi mereka semua stabil,” tambah Hamim.
Namun, proses penyelamatan menghadapi hambatan lain. Kapal KNP 043 milik KSOP yang dikirim untuk mengevakuasi penumpang mengalami kendala mesin di tengah perjalanan. Akibatnya, CB Tunas Terafulk berupaya menunda evakuasi dengan mencoba menarik Mila Jawa Indah.
“Namun, buruknya kondisi cuaca membuat upaya ini tidak memungkinkan,” tandasnya.
Evakuasi akhirnya berhasil dilakukan menjelang subuh dengan bantuan perahu yang dikirim oleh KSOP Kalianget. Pukul 03.23 WIB, kapal Mila Jawa Indah ditarik menuju pulau terdekat, sementara CB Tunas Terafulk kembali ke lokasi operasinya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada HCML dan kru Tunas Terafulk atas kerja samanya dalam menyelamatkan para penumpang. Ini adalah bukti nyata betapa pentingnya kolaborasi dalam menjaga keselamatan di perairan,” pungkas perwakilan dari kapal Mila Jawa Indah. (rls/*)
