HEADLINENEWSPAMEKASANPEMERINTAHANPEMKAB PAMEKASANREGIONAL

Pojok Baca Digital Pamekasan Diapresiasi Kepala Perpusnas RI

164
×

Pojok Baca Digital Pamekasan Diapresiasi Kepala Perpusnas RI

Sebarkan artikel ini
Pojok Baca Digital Pamekasan Diapresiasi Kepala Perpusnas RI
Pojok Baca Digital Pamekasan Diapresiasi Kepala Perpusnas RI

News Satu, Pamekasan, Selasa 19 April 2022- Prestasi terus didulang oleh Pemerintah Kabupaten Pamekasan Jawa timur hingga saat ini. Mulai dari berbagai capaian inovasi berbasis pelayanan, program pembangunan hingga penguatan literasi Bumi Gerbang Salam.

Tak ayal jika dalam berbagai ikhtiar kuat itu, pemerintah dan stakeholder lainnya mengapresiasi prestasi yang diraih oleh Pemkab Pamekasan tahun ini. Seolah menjadi pelecut untuk terus berbuat diluar kebiasaan atau out of the box, maka setiap langkah itu terus diperkuat dengan kreativitas dan inovasi.

Buktinya, di pertengahan April 2022 ini, Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) memberi penghargaan atas inovasi Pojok Baca Digital untuk Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Pamekasan. Hal ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dan masyarakat yang terus-menerus berikhtiar untuk pelayanan masyarakat.

“Terimakasih yang besar-besarnya kepada Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia atas penghargaan Pojok Baca Digital untuk Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Pamekasan,” ungkap Bupati Baddrut Tamam, Selasa (19/4/2022).

Bahkan secara resmi mewakili Pemerintah Kabupaten, pihaknya juga ucapkan terimakasih juga kepada Gubernur Jawa Timur. Sebab selama ini Gubernur Khofifah Indar parawansa telah intensif mendampingi untuk keberhasilan program prioritas.

“Serta atas bimbingan dan arahannya, semua prestasi itu diraih dengan capaian memuaskan bagi masyarakat Bumi Gerbang Salam,” ujarnya.

Kedepannya, Pojok Baca Digital ini diharapkan semakin meningkatkan semangat gerakan literasi di Pamekasan. Sebab perpustakaan adalah gudang ilmu dan peradaban, sedang membaca adalah satu-satunya cara untuk memasuki dan memahami peradaban itu.

“Begitu pentingnya membaca buku hingga Joseph Brodsky berkata: ada kejahatan yang lebih kejam daripada membakar buku. Salah satunya adalah tidak membacanya,” tandasnya.(Yudi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.