News Satu, Sumenep, Senin 11 Maret 2024- Dua perahu di pesisir Pantai Desa Lobuk, Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengalami kerusakan, akibat angin kencang dan gelombang besar.
Perahu-perahu tersebut milik Moh Ridwan dan Rudi Hartono, yang merupakan warga Dusun Tarogan, Desa Lobuk. Kejadian ini terjadi pada malam hari setelah angin kencang dan gelombang besar berlangsung sejak siang hingga malam.
“Beruntung, perahu-perahu tersebut sedang ditambatkan di pinggir pantai dan nelayan tidak melaut, sehingga tidak ada korban jiwa,” kata Kepala Desa Lobuk, Kecamatan Bluto, Sumenep, Moh. Saleh, Senin (11/3/2024).
Lanjut, Kepala Desa Lobuk Kecamatan Bluto, Moh Sholeh, pihaknya telah menghimbau agar warga nelayan tidak melaut saat cuaca ekstrem.
“Kami telah menghimbau kepada para nelayan untuk sementara waktu tidak melaut, menunggu cuaca membaik,” ucapnya.
Pemerintah Desa telah membuat laporan ke Pemkab Sumenep, melalui Tagana Kecamatan dengan harapan bisa mendapatkan bantuan untuk memperbaiki perahu-perahu yang rusak. Sebab, Bagi pemilik perahu, pekerjaan sebagai nelayan adalah satu-satunya mata pencaharian yang mereka tekuni, sehingga kerusakan perahu sangat berdampak bagi mereka.
“Kami harap ada bantuan dari Pemkab Sumenep kepada para pemilik perahu yang rusak, akibat diterjang ombak dan angina kencang,” pungkasnya. (Robet)
